Cara Mudah Penjumlahan dan Pengurangan Bilangan Desimal

Pengerjaan hitung matematika terdiri dari empat bentuk, yaitu; penjumlahan, pengurangan, perkalian dan pembagian. Keempat bentuk pengerjaan hitung tersebut dapat digunakan dalam segala bentuk bilangan. Seperti halnya dengan penjumlahan dan pengurangan bilangan desimal.

Bentuk desimal dari suatu bilangan dicirikan dengan adanya tanda koma pada bilangan tersebut. Seperti contoh bilangan desimal berikut ini. 2,12 dibaca dua koma  satu dua.
4,04 dibaca empat koma nol empat.
0,010/dibaca nol koma nol satu nol
Demikian cara membaca bilangan desimal yang kami sajikan secara singkat disini.

Untuk perhitungan pecahan terutama penjumlahan dan pengurangan pecahan, siswa kerap kali melakukan kesalahan. Padahal penjumlahan dan pengurangan pecahan desimal tidaklah begitu sulit.

Disini kita akan mempelajari cara termudah proses perhitungan pecahan desimal. Mulai dari penjumlahan dan pengurangan. Langsung  saja kita mulai pembahasannya. 


1. Penjumlahan Pecahan Desimal dengan Pecahan Desimal
Untuk contoh soal adalah sebagai berikut : 
2,5 + 3,4 = ....

Pembahasan ;
Penjumlahan pecahan desimal sejatinya tidaklah sulit. Pertama yang harus kita perhatikan adalah ketika menjumlahkan dan menguranhkan pecahan desimal komanya (,) harus lurus. Jangan sampai ada yang miring seperti contoh ini ;

2,5
  3,4    +

Jika kita menyusun dengan cara seperti ini, maka hasilnya akan sulit ditentukan. Bahkan proses penjumlahan akan semakin sulit dikerjakan. 

Seharunya kita menyusunkan koma pada bilangan desimal secara lurus seperti ini :

2,5
3,4  +

==>>  5 ditambah 4 hasilnya 9
           2 ditambah 3 hasilnya 5

Sehingga hasil penjumlahan pecahan desimal tersebut adalah 5,9

2,5
3,4   +
5,9

Berikutnya contoh penjumlahan pecahan desimal dua angka di belakang koma dengan satu angka di belakang koma atau sebaliknya :

Misalnya;
a) 4,56 + 1,3 = ...
Pembahasan.
Seperti yang sudah disampaikan sebelumnya penjumlahan harus memastikan agar koma pada pecahan desimal lurus, sehingga ketika kita susun menjadi seperti ini 

4,56
1,3   +

Kita bisa lihat semua sudah lurus sesuai dengan nilai tempatnya demikian pula komanya. 

Penjumlahan kita mulai dari belakang. Sehingga menjadi seperti ini : 

4,56
1,3  +

Kita memulai menjumlahkan dari belakang. Sehingga prosenya sebagai berikut :
6 ditambah kosong = 6
5 ditambah 3 = 8
4 ditambah 1 = 5

Sehingga hasil penulisan hasil penjumlahan pecahan desimal tersebut adalah

4,56
1,3   +
5,86

Berikutnya penjumlahan desimal tiga angka dengan dua angka atau sebaliknya. 

Hal penting yang harus diingat dalam setiap penjumlahan pecahan desimal adalah meluruskan antara bilangan bulat dengan desimalnya. 

Sebelah kiri koma adalah bilangan bulat dan sebelah kanan koma adalah bilangan desimal. Sehingga ketika kita akan menjumlahkan maka pastikan koma lurus sejajar.

32,452
34,17   +

Proses penjumlahannya tetap kita mulai dari belakang. 
2 + kosong = 2
5 + 7 = 12, dari hasil tersebut maka yang ditulis adalah satuannya, yaitu 2. Dan puluhan disimpan  diatas 4.
Selanjutnya 4 + 1 = 5 + 1(simpanan puluhan tadi) = 6
Berikutnya 2+ 4 = 6
Selanjutnya 3+ 3= 6

Sehingga hasil penjumlahan pecahan
32,452
34,17  +
66,622

Pengurangan pecahan desimal
Cara pengurangan pecahan desimal hampir sama dengan penjumlahan. Koma pada bilangan desimal harus tetap lurus. 

Berikut contoh soal pengurangan pecahan

6,4
2,3  -
....

Penyelesaiannya adalah sebagai berikut ;
4-3 = 1
6-2 = 4

Sehingga hasil pengurangan pecahan desimal 
6,4
2,3  -
4,1

Contoh pengurangan pecahan desimal berikutnya 
8,3
1,25  -
....

Penyelesaiannya adalah sebagai berikut :

8,30. ==>> kita tambahkan 0 dibelakang 3

Sehingga pengerjaan hitungnya menjadi
8,30
1,25  -
6,05

Cara pengurangannya sama seperti pengurangan bilangan bulat. Ketika tidak bisa dikurangkan maka ada cara meminjam di puluhan terdekat.

Demikian cara penjumlahan dan pengurangan pecahan desimal yang bisa admin sampaikan pada artikel kali ini.

Semoga bermanfaat.

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel